Sistem imun tubuh merupakan sekelompok sel yang berfungsi memerangi virus dan bakteri penyebab penyakit di dalam tubuh. Ketika sistem imun melemah, maka tubuh akan rentan terkena penyakit atau infeksi. Sehingga, penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana ciri-ciri tubuh kekurangan imun agar kondisi ini dapat segera diatasi dan tubuh kembali bugar.
Penyebab Imun Tubuh Melemah
Beberapa hal yang dapat menyebabkan sistem imun tubuh melemah di antaranya:
Ciri-ciri Kekurangan Imun
Kekurangan imun akan membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit, karena tubuhnya tidak mampu melawan serangan virus/bakteri. Bakteri adalah sejumlah tanda imun lemah yang perlu diketahui.
Rasa lelah setelah bekerja atau melakukan aktivitas sepanjang hari merupakan hal yang normal. Akan tetapi, jika rasa lelah tak kunjung mereda bahkan setelah beristirahat, maka kondisi ini bisa menjadi salah satu gejala imun tubuh menurun. Tingkat energi yang rendah secara konstan menandakan bahwa sistem kekebalan tubuh sedang tidak bekerja dengan baik
Terkena batuk pilek dua atau tiga kali dalam sehari dalam setahun adalah kondisi yang cukup wajar. biasanya , sistem kekebalan tubuh membutuhkan waktu untuk melawan infeksi selama 7-10 hari hingga tubuh kembali pulih. Namun, jika terlalu sering terserang batuk pilek dengan waktu pemulihan lebih dari 10 hari, maka hal tersebut bisa menjadi gejala kekurangan imun.
Hal ini terjadi karena sebagian besar sistem imun tubuh berada di saluran pencernaan. Ketika keseimbangan bakteri baik di usus terganggu, maka kemampuan tubuh untuk melawan infeksi pun menurun. Akibatnya, seseorang menjadi lebih sering mengalami diare, kembung, atau gangguan pencernaan lainnya. Jika keluhan tersebut muncul berulang kali, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.
Sistem imun berperan penting dalam proses penyembuhan luka. Saat tubuh terluka, sistem kekebalan akan mengirimkan sel-sel khusus untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Namun, ketika imun melemah, proses tersebut menjadi lebih lambat sehingga luka lebih lama sembuh. Kondisi ini juga membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi pada area luka.
Tubuh yang memiliki sistem kekebalan lemah akan lebih mudah terserang infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit, atau infeksi saluran kemih. Jika seseorang mengalami infeksi lebih dari empat kali dalam setahun atau penyakit yang sulit sembuh, hal ini dapat menjadi tanda bahwa sistem imunnya sedang menurun.
Kulit merupakan pelindung pertama tubuh dari kuman dan mikroorganisme berbahaya. Ketika sistem imun menurun, kulit dapat menjadi lebih kering, mudah iritasi, atau mengalami infeksi ringan seperti bisul atau jerawat. Rambut yang mudah rontok juga bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang kekurangan nutrisi penting yang berperan dalam menjaga sistem kekebalan.
Cara Mengatasi Tubuh yang Kekurangan Imun
Menjaga sistem imun tetap kuat dapat dilakukan dengan perubahan gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari. Berikut beberapa cara yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh:
Nutrisi seperti vitamin C, vitamin D, seng (zinc), dan protein berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh. Konsumsilah buah-buahan, sayuran hijau, ikan, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian secara teratur untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian
Tidur yang cukup, yaitu 7–9 jam per hari, membantu tubuh memproduksi sel imun baru yang berfungsi melawan infeksi. Kurang tidur dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menghadapi kuman dan virus.
Olahraga membantu melancarkan sirkulasi darah, sehingga sel-sel imun dapat bergerak lebih efektif ke seluruh tubuh. Cukup lakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, bersepeda, atau yoga selama 30 menit setiap hari.
Stres yang berkepanjangan dapat menurunkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Luangkan waktu untuk relaksasi, melakukan hobi, atau kegiatan yang menyenangkan agar kondisi mental tetap seimbang.
Minumlah air putih setidaknya delapan gelas per hari untuk menjaga fungsi organ dan menjaga kelembaban saluran pernapasan. Tubuh yang terhidrasi dengan baik akan lebih optimal dalam melawan infeksi.
Kebiasaan seperti merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan sering begadang dapat merusak sistem imun. Menghindari hal-hal tersebut akan membantu menjaga daya tahan tubuh tetap prima.
Jika kamu sering mengalami infeksi berulang atau merasa mudah lelah tanpa sebab yang jelas, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Pemeriksaan medis dapat membantu mendeteksi kemungkinan gangguan pada sistem imun sejak dini.
Kesimpulan
Tubuh dengan sistem imun yang kuat mampu melindungi diri dari berbagai penyakit dan infeksi. Jika kamu sering merasa lemas, mudah sakit, atau mengalami gangguan pencernaan berulang, hal itu bisa menjadi tanda bahwa daya tahan tubuh sedang menurun. Dengan menerapkan pola hidup sehat, mencukupi kebutuhan nutrisi, dan menjaga pola tidur, sistem imun dapat kembali bekerja secara optimal sehingga tubuh tetap sehat dan bugar.